Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Sekolah Penggerak jenjang Sekolah Dasar (SD). Monev dilaksanakan ke 4 sekolah dari 15 Sekolah Penggerak di Kabupaten Gunungkidul. Adapun 4 sekolah yang dimonev meliputi SD Al-Mujahidin, SD N Wonosari 1, SD IT Tunas Mulia Wonosari, dan SD N Karangmojo 2. Turut serta dalam Monev tersebut Iris Ayu Agustin serta Rina Fitriana selaku perwakilan dari Direktorat Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta Sumarto, S.Pd, M.M. selaku Kepala Bidang Sekolah Dasar Disdikpora Kabupaten Gunungkidul.
Tujuan Monev ini adalah untuk membangun chemistry komunikasi agar dapat lebih mengenal, dan berfokus kepada buku yang sudah dikirimkan dari direktorat sekolah dasar. Selain itu monev juga bertujuan untuk melihat proses pembelajaran tatap muka terbatas, persiapan pelaksanaan Asesmen Nasional, serta aktivasi akun belajar.id.
"Kami akan berfokus kepada buku yang sudah terkirim, apakah sudah sesuai untuk seperti pelaksanaan Asesmen Nasional (AN). Dan harapannya sekolah penggerak ini menjadi penggerak bagi sekolah-sekolah dasar yang lain sehingga sekolah-sekolah di Indonesia akan menjadi sekolah penggerak". Kata Iris, Senin (20/09).
Sumarto, S.Pd, M.M menyampaikan bahwa SD N Wonosari 1 selain menjadi sekolah penggerak SD N Wonosari 1 juga menjadi rintisan sekolah Digital di tahun 2018 lalu. SD Negeri Wonosari 1 sudah mendapatkan bantuan Chromebook serta pelatihan Google for Education.
"Sekolah ini kemarin mendapatkan kepercayaan dari Google." Kata Sumarto.
Eni Selaku Kepala sekolah SD N Wonosari 1 menambahkan bahwa SD N Wonosari 1 sudah melaksanakan Kurikulum Operasional Sekolah (KOS) sejak bulan Juli 2021.
"Kami telah melaksanakan Kurikulum Operasional Sekolah (KOS) sejak semester ini mulai bulan Juli 2021". Ujar Eni
Rejosari, 03 Juni 2025 _ SDN Rejosari III tahun ajaran 2024/2025 meluluskan 27 siswa dengan prosentase Kelulusan 100%. Tahun
Rejosari, 19 Mei 2025. ASPD-BK di laksanakan selama 3 hari ke depan yaitu mulai dari tanggal 19 - 21
Rejosari, 18 Mei 2025. Peringatan Hari Kearsipan ke-54 Tahun 2025 pada tanggal 18 Mei 2025 dengan tema “Prakarsa Mahardika
Rejosari, 2 Mei 2025 - SD Negeri Rejosari III Semin memperingati Hari Pendidikan Nasional dengan melaksanakan upacara bendera di halaman sekolah
Rejosari, 18 Februari 2025. Try Out ASPD 1 di laksanakan selama 3 hari ke depan yaitu mulai dari Selasa
Rejosari, 17 Februari 2025. Pembulyan/perundungan kian hari kian marak terjadi di lingkungan sekolah. SDN Rejosari hari ini menggundang nara
Rejosari, 14 Februari 2025Dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional Tahun 2025 pada tanggal 21 Februari 2025, dengan ini disampaikan bahwa “Kolaborasi Untuk Indonesia Bersih”. Kegiatan ini diselenggarakan melalui Bulan Peduli Sampah Nasional dengan fokus kegiatan dilakukan melalui upaya-upaya Dokumen yang diterbitkan oleh Balai Besar Sertifikasi Elektronik (BSrE), Badan Siber dan Sandi Negara 1 / 2 1 / 2 pengelolaan sampah yang mencapai target pengelolaan sampah. Sehubungan dengan hal tersebut Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mengagendakan kegiatan Gerakan Jumat Bersih pada semua perangkat daerah kalurahan, sekolah/ madrasah dan kelompok pemerhati kali pada tanggal 14 Februari 2025. Dalam rangka memperingati hari Peduli Sampah Nasional sekolah
Rejosari, 23 Oktober 2024 SDN Rejosari III melaksanakan Penilaian Kinerja Kepala Sekolah. Pagi itu anak-anak sangat antusias menyambut kedatangan
Rejosari, 17 Januari 2025. Kegiatan Jambore Ranting ini dilaksanakan selama 3 hari yaitu 13 - 15 September 2024. Kegiatan ini diikuti
Halo #sobatpendidikangunungkidul ini adalah Logo Hari Jadi ke-194 Kabupaten Gunungkidul yang merupakan karya Saudara Blasius Yudhatama dengan mengusung tema
Copyright © 2019 Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Gunungkidul